Minggu, 10 Juli 2011

Mezbah Keluarga


MEZBAH KELUARGA

Mazmur 8:3 Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu telah Kauletakkan dasar kekuatan karena lawan-Mu, untuk membungkamkan musuh dan pendendam.
Ketika Israel mengalami krisis ekonomi pada zaman Yoel, karena mengalami kekeringan, gagal panen, kebakaran hutan dan hama belalang (Yoel Pasal 1& 2), maka Yoel mengadakan gerakan doa bagi pemulihan bangsa.  Yang menarik dari gerakan doa Yoel, ia juga memanggil anak-anak bahkan anak-anak yang menyusu (Yoel 2:16).  Tuhanpun menjawab doa mereka, sehingga panen berlimpah dan makan hingga kenyang (Yoel 2:19-27) bahkan menjanjikan akan memenuhi mereka dengan Roh Nya (Yoel 2:28-29).
Ketika Israel mengalami krisis keamanan pada zaman Yosazat, karena musuh tiga bangsa, Moab Amon dan Meunim datang serentak (2 Tawarikh 20:1-3), maka YosafaT juga mengadakan gerakan doa nasional.  Ternyata Yosafat juga mengajak anak-anak berdoa (2 Taw 20:13).  Tuhan pun menjawab mereka dan berperang ganti mereka. Mereka ke medan perang menjumpai semua musuh sudah mati dan tinggal menjarah barang-barang berharga yang ditinggalkan musuh.  Musuh berubah menjadi kurir pembawa berkat dan ketakutan berubah menjadi puji-pujian. (Ayat 24-26).
2 Tawarikh 20:13  Sementara itu seluruh Yehuda berdiri di hadapan TUHAN, juga segenap keluarga mereka dengan isteri dan anak-anak mereka.  
Ketika bangsa kita mengalami krisis, banyak gereja, yayasan, jaringan dan pendeta, juga mengadakan gerakan doa, hanya saja caranya berbeda, karena banyak tempelan kertas di ruang doa atau catatan di undangan doa ‘DILARANG MEMBAWA ANAK-ANAK’ atau ‘ANAK KECIL DILARANG MASUK’.  Mereka rupanya seperti murid-murid Yesus yang melarang anak-anak datang kepada-Nya.
Yosafat dan Yoel hidup setelah zaman Daud, bisa saja mereka diinspirasi oleh Mazmur 8:3 diatas.  Sementara gerakan doa oleh beberapa jaringan atau yayasan saat ini, banyak yang berupa ‘kelompok sosial’ bahkan ada yang menjadi ‘alat kendaraan politik’ serta ‘modal negosiasi’ untuk meminta kedudukan dalam struktur di berbagai lembaga, dengan membawa jaringan dan pengikut sebagai ‘kekuatan’.  Karena itu tujuannya, maka tidak heran jika mereka melarang anak-anak datang.
Beberapa kelompok lain berdoa, bukan untuk sebuah pemulihan, tetapi untuk ‘menikmati’ suasana doa, yang tentunya akan terganggu, jika ada anak-anak.  Sementara TUHAN pasti tidak terganggu dengan adanya anak-anak, karena dimanapun anak-anak berada, di rumah, di ruang doa atau di jalanan, TUHAN memang melihat mereka.  TUHAN rindu anak-anak ada di dalam hadiratNYA, hanya sayang banyak dihalang-halangi oleh ‘otoritas organisasi doa’.
Jika kita sungguh-sungguh merindukan pemulihan negeri ini, pemimpin, pendeta, gereja, jaringan dan yayasan kristen harus bertobat dan menjadi seperti anak kecil (Matius 18:3,4) supaya bisa masuk ‘Kerajaan Sorga’.  Kerajaan Sorga bukan soal makanan tetapi ‘kuasa’ dan ‘kuasa’ mengusir setan dengan kuasa roh Allah (Matius 12:28) 
Buku yang satu ini memang penuh inspirasi, rhema dari Roh Kudus kepada seorang pribadi yang unik, tafsiran atas ayat atau kata yang jarang diperhatikan hamba Tuhan lain, seperti ‘mencuat’ dan memberi banyak arti.  Buku ini dengan mudah bisa didapatkan di Kharisma, Imannuel, Metanoia, Narwastu, TB.KWAN, TB.Sharon, Vision dan berbagai toko lainnya  diseluruh Indonesia.

Pemulihan Orang Tua Anak

Jika buku GENERASI BARU, membahas anak-anak yang dipersiapkan, dididik sejak usia dini, bahkan lahirnya karena doa dan dalam suasana doa, dibawa dan hidup di Bait Allah, mengenal kitab suci sejak kecil, penuh roh kudus sejak dalam kandungan dll, maka buku PEMULIHAN ORANG TUA ANAK, membahas anak-anak pemberontak, anak-anak bejat yang ada di Alkitab, dibahas mengapa demikian dan bagaimana pemulihannya.
Sebuah perilaku anak muncul, sebenarnya sebuah reaksi dari sebuah perlakuan atau peristiwa yang dialami.  Buku ini memberikan tabel details hubungan sebab akibat, disertai contoh-contoh kasus yang ada di Alkitab dan 28 tanya jawab kasus anak hari-hari ini.
Ada anak-anak Imam Eli; Hofni dan Pinehas selain rakus dan kurang ajar dengan daging persembahan, mereka juga bejat moralnya, perempuan-perempuan yang berdoa ke Bait Allah diajak berzinah.  Kasus Adonia dan Absalom anak Raja Daud yang terkenal ‘rohani’, namun anak-anaknya memberontak bapaknya dan anak lainnya Amnon memperkosa adik lain ibu.
Ada kasus Yoel dan Abia anak Nabi Samuel yang juga sangat terkenal, Samuel yang mengurapi Saul, Daud dll, punya anak jadi hakim dan memutar balikkan keadilan karena suap.  Serta anak-anak Yakub yang saling membenci, bahkan hendak membunuh Yusuf.
Kenapa anak-anak rohaniawan dan tokoh-tokoh Alkitab sekaliber Eli, Samuel, Yakub dan Daud tidak baik, memberontak, rakus bahkan bejat? Bukankah anak-anak para tokoh, pejabat dan pendeta terjadi hal serupa terjadi sekarang ini?
Buku ini juga membahas Yefta yang disebut pahlawan di Hakim-2 ayat 1 namun sudah menjadi perampok di ayat 3.  Sering orang tua sekarang juga menjumpai anaknya berubah terlalu cepat, seolah olah ‘tiba-tiba’ nakal, bicara jorok, melawan, kena narkoba dll.  Benarkan ‘tiba-tiba’? Apa penyebabnya? Temukan di buku ini.  Selalu ada penyebabnya dan sebenarnya tidak ‘tiba-tiba’!
Kutuk ekonomi karena pemberontakan kepada orang tua dicabut dan diubah menjadi berkat melimpah, jika anak-anak mengampuni, menghormati dan pulih dengan orang tuanya, bahkan berkat panjang umur dan kebahagiaan.
Pemulihan terjadi, akan dimulai jika hati bapa-bapa (orang tua) kembali kepada anak-anaknya (dan sebaliknya). Kerendahan hati untuk minta maaf dan kebesaran jika untuk melepaskan pengampunan adalah kata kunci pemulihan orang tua anak.  Ada berkat yang luar biasa dari pemulihan orang tua anak.  Dalam kasus Yefta, setelah mereka pulih, maka Yefta diurapi Tuhan dan dipakai Tuhan menjadi pemimpin Israel, walaupun dia sempat ‘hilang’ menjadi penyamun.  Yusuf diberkati semakin luar biasa karena mengampuni kakak-kakaknya.
Buku karangan Ir.Jarot Wijanarko, konselor dan pemerhati masalah-masalah keluarga ini bahasanya sederhana, komunikatif dan aplikatif. Buku ini dan 20 judul lain tulisanya dengan mudah bisa didapatkan di Kharisma, Imannuel, Metanoia, Narwastu, TB.KWAN, TB.Sharon, Vision, Narwastu dan berbagai toko lainnya  diseluruh Indonesia.  Tersedia juga dalam bentuk AUDIO BOOK MP.3.

Visi Pelayanan Anak

ANAK DI MATA TUHAN


Kita mungkin bukan orang tua yang sempurna, bukan guru Sekolah Minggu yang ideal dan bukan guru TK dan SD yang pandai, tetapi jika kita mengerti betapa Anak berharga dimata TUHAN, mengapa kita harus melanyani mereka, seberapa pentingkah anak-anak, apa potensi mereka, mengapa harus melayani anak sejak dini, maka kita akan dimotivasi dan dikuatkan untuk terus dan terus melayani dan mengasihi anak-anak, menyiapkan sebuah GENERASI BARU.  Buku ini menjawab semua pertanyaan tentang anak-anak secara jelas dan sangat details karena merupakan sharing kehidupan dari Jarot Wijanarko yang ternyata pernah menjadi guru sekolah minggu selama 11 tahun dan guru TK 2 tahun.  Kedua orang tua Jarot   guru TK dan SD.
Pentingnya anak dan pelayanan anak, kita bisa lihat bahwa Tuhan Yesus menyamakan pelayanan kepada anak, sama dengan melayani DIA pribadi (Matius 18:5).  Tuhan mengajarkan bahwa anak-anak memiliki malaikat di sorga yang memandang wajah Bapa (Matius 18:10) Mereka yang melayani anak-anak disebut pahlawan (Mazmur 127: 4,5)  Mereka yang melayani anak dengan salah diancam dengan berat (Matius 18:6)
Anak perlu diselamatkan sejak dini karena mereka 'orang berdosa'.  Firman Tuhan berkata manusia bisa punya niat jahat sejak kecil (Kejadian 8:21), penyesat dan pendusta menyimpang dari kandungan (Mazmur 58:4)   dalam kesalahan kita dikandung oleh orang tua (Mazmur 51:7).  Semua ini menekankan,  bahwa anak-anak juga perlu dilayani sejak sangat dini, bahkan ketika dalam kandungan.  Buku ini mengupas details hal ini, demikian papar penulis yang memiliki 14 cabang TK Pemulihan, TK untuk segment bawah di berbagai pedalaman Indonesia
Anak 'relatif' bersih sehingga bisa diwarnai, dipengaruhi, dibentuk dengan lebih mudah dan itulah 'karya' dan 'buah' kita.  Jika ingin berbuah banyak, pelayanan anak adalah ‘ladang yang paling produktif’, untuk menghasilkan buah pertobatan, buah Kerajaan Allah, buah pelayanan dan buah roh.
“Buku yang memberi inspirasi, ‘rhema’ yang sangat spesific tentang pelayanan anak.  Bahkan saya sempat meneteskan air mata, terharu .... isinya sangat mengugah saya untuk sungguh-sunguh melayani anak-anak.  Setelah membaca buku ini lalu saya mengambil keputusan, ikut membuka Taman Kanak-Kanak, karena saya ingin membangun sebuah Generasi Baru yang takut akan Tuhan”  Demikian komentar salah satu pimilik cabang sekolah HHK Bethany di Jakarta.
Ir.Jarot Wijanarko dan Ir.Esther Setiawati, mereka adalah praktisi pendidikan dan telah melayani sebagai guru Sekolah Minggu sejak 1982. Mendirikan dan mengelola PG & TK untuk segment menengah  dengan nama ‘Happy Holy Kids Bethany‘ di beberapa kota di Indonesia dan telah mencapai 60 cabang dan franchise.  Pendiri & owner ‘The Happy Holy Kids’ perusahaan edutainment, production house (memproduksi film pendidikan anak-anak) dan trading aneka produk anak. (www.thehappyholykids.com)
Buku ini dengan mudah bisa didapatkan di Gramedia, TB.Kharisma, TB.Utama, Imannuel, Metanoia, Narwastu, TB.KWAN, TB.Sharon, Vision, Narwastu dan berbagai toko lainnya  diseluruh Indonesia.

Sabtu, 09 Juli 2011

Anak CERDAS, Multiple Intelligences karya Ir.Jarot Wijanarko


Setiap jaman butuh kecerdasan dan pengetahuan yang lebih tinggi, untuk sebuah keberhasilan yang sama.  Abad yang lalu, lulusan setara SMA bisa menjadi manusia terpandai di sebuah kecamatan, sangat terhormat dan bisa menjadi wedana atau bupati.  Saat ini di kota yang sama, melamar sebagai ‘office boy’ atau tukang sapu di sebuah perusahaan atau lembaga pemerintah, diminta minimal ijasah SMA.  Karena itu jika ingin berhasil, milikilah kecerdasan yang lebih dan lebih lagi.
Kecerdasan memiliki beberapa aspek, seperti linguistik, matematik, spacial, kinestetik, musical, natural, emosional dan spiritual intelligence.  Secara sederhana buku ini membahas setiap aspek kecerdasan tersebut, apa yang penting dan bagaimana aplikasi praktis supaya anak-anak kita cerdas dan berhasil dikemudian hari.
Prof. Dr. Daniel Golleman di Amerika, meneliti orang-orang yang ‘berhasil’ dalam berbagai bidang kehidupan, dan melaporkan, bahwa keberhasilan lebih dipengaruhi oleh kecerdasan emosi (EQ) dan kecerdasan spiritual (SQ. Orang tua tidak boleh merasa sudah mendidik anaknya, karena sudah memasukkan ke sekolah unggulan. ).  Karena itu buku ini menekankan pentingnya orang tua tetap terlibat dalam pendidikan anak, karena jika sekolah lebih banyak mendidik anak menjadi cerdas secara akademik (IQ), maka orang tua, keluarga dan lingkungan, lebih banyak membangun EQ  SQ anak.  Orang tua tetap mengambil porsi yang paling besar dalam pendidikan anak.  Orang tua tidak boleh merasa bahwa sudah mendidiknya, karena sudah mengirimkannya ke sekolah terbaik, mereka lupa sekolah kehidupan adalah rumah mereka.
Buku ini ditulis oleh Ir.Jarot Wijanarko, founder PG&TK HHK serta TK.PEMULIHAN dan juga owner Pt.Happy Holy Kids (www.thehappyholykids.com), perusahaan yang membuat film edukasi anak dan trading aneka produk anak.  Penulis mengelola PG & TK lebih dari 80 cabang diseluruh Indonesia.  Bukunya di inspirasi ketika penulis mempraktekkan berbagai terapi kecerdasan pada anak-anaknya dan mereka menjadi para juara.
Karena itu buku ini berupa sharing sederhana, praktis, mudah diterapkan, mengajarkan faktor-faktor yang mempengaruhi kecerdasan, serta terapi otak kanan dan otak kiri anak, supaya tumbuh seimbang, menjadi anak yang cerdas dalam berbagai aspek kecerdasan (multiple intelligences).
Kerinduan penulis, melalui buku ini, orang tua memahami, bahwa setiap anak unik, setiap anak cerdas dan memiliki kecerdasan yang berbeda, cara belajar yang berbeda dan mendidik mereka dengan tepat, untuk melahirkan generasi baru, Indonesia baru yang lebih baik, cerdas dan berakal budi.
Buku ini, dalam 6 bulan telah terjual lebih dari 15,000 eksemplar, saat ini telah dicetak 7 x, edisi revisi terakhir 160 halaman dan dengan mudah bisa didapatkan di Kharisma, Imannuel, Metanoia, Narwastu dan berbagai toko lainnya serta member MLM IFA (www.ifadahsyat.com) diseluruh Indonesia, Rp.25.000,-


Buku MENDIDIK ANAK, karya Ir.Jarot Wijanarko

Orang tua tidak selesai mendidik anak dengan mengirimnya ke sekolah, karena waktu anak-anak tetap paling banyak ada di rumah. Kecerdasan Intelektual/ akademik (IQ) memang sekolah yang berperan, tapi untuk membentuk anak-anak unggul dengan kecerdasan emosi (EQ) dan kecerdasan spiritual (ESQ), maka peran orang tua sangatlah dominan, demikian juga pengaruh media.Empat pilar mendidik anak sebagai instrumen tahap awal yaitu; Menyampaikan Aturan, Menghukum Anak, Rewards dan Keteladanan. 
Jika anak hanya di beri pujian, tanpa pernah dihukum, akan menjadi anak manja, bahkan bisa memberontak seperti Adonia yang tidak pernah ditegor oleh Daud.  Jika anak dihukum terus tanpa pernah dipuji, tentu akan kepahitan da menjadi pendendam atau anak minder dan tidak ada percaya diri karena selalu disalahkan orang tua.  Jenis-jenis dan cara menghukum bahkan tenatang ancaman dibahas sangat details dalam buku yang bisa menjadi panduan lengkap bagi orang tua untuk mendidik anaknya. 
Empat pilar tersebut pada dasarnya untuk membentuk pola. Setelah pola terbentuk, kebiasaan terjadi bahkan karakter baik mulai muncul, maka anak perlu dididik nilai-nilai hidup (value), motivasi dan hal-hal lainya yang merupakan ‘sesuatu yang didalam’ si anak.  Ketika ‘nilai hidup’ dan ‘motivasi’ sudah terbentuk, baik diberi hadiah  atau rewards (sesuatu yang di luar diri anak) atau tidak,  anak tetap belajar, karena dia sudah tahu bahwa itu untuk dirinya sendiri.Karakter, kejiwaan, emosi anak sangat dipengaruhi oleh apa yang dilihat dan didengar oleh anak. Survey di kota-kota besar, anak lulus Tk sudah 5000 jam di depan layar kaca, entah program TV ataupun VCD, DVD, ini berarti 4 jam sehari.  Berapa jam sehari orang tua berkomunikasi dengan anak?  Karena itu orang tua harus memperhatikan apa yang ditonton oleh anak-anak.  Karena beban itu juga, maka Ir.Jarot Wijanarko  mendirikan  perusahaan edutainment yang membuat film edukasi anak-anak  The Happy Holy Kids’ (www.thehappyholykids.com)
Buku ini telah mengalami berbagai penyempurnaan, revisi, edit ulang, di seminarkan sejak tahun 1998 hingga sekarang, sehingga menjadi buku ‘Mendidik Anak’ dengan konsep yang ‘imbang’ dan matang, bahasanya mudah dimengerti, lugas,  serta praktis/ mudah diaplikasikan. Imbang dari sisi theologis dan psikologis, imbang dari sisi ‘idealis’ dan ‘aplikatif’. Buku ini menjadi unik dan khas karena disertai 43 tanya jawab dari kasus dan masalah mendidik anak sehari-hari, pertanyaan yang paling sering muncul, ketika penulis mengadakan seminar atau bedah buku ‘Mendidik Anak’ di berbagai kota diseluruh Indonesia. Buku ini dengan mudah bisa didapatkan di Kharisma, Imanuel, Metanoia, Narwastu, TB.KWAN, TB.Sharon, Visi, Narwastu dan berbagai toko lainnya  diseluruh Indonesia, harga Rp.30.000,-. Tersedia juga dalam bentuk AUDIO BOOK MP.3.Ir.Jarot Wijanarko dan istrinya Ir.Esther Setiawati, menikah tahun 1990, bahagia dan  dikaruniai 2 putri dan 1 putra yang pandai-pandai, multi talent, para juara, anak-anak penghiburan yang bisa dibanggakan orang tuanya, sekaligus bukti hidup, bahwa prinsip-prinsip mendidik anak yang diajarkan penulis, telah dipraktekkan dan berhasil. Penulis adalah pendiri  Yayasan Pulihkan Indonesia  yang melakukan banyak pelayanan dengan fokus keluarga.

Buku Pernikahan Karya Jarot Wijanarko

Buku2 Karya Ir.Jarot Wijanarko ini tersedia di Gramedia, Kharisma, Imanuel, Metanoia, Visi, Kidung Adung, Pondok Daun, Victory, dll di seluruh Indonesia. Tersedia juga dalam bentuk AUDIO BOOK/ MP.3

Kidung Agung, 280 hal Rp.30.00,- Sudah dicetak 7x dan diseminarkan di seluruh Indonesia, Eropa, Usa, Asutralia dan Asia untuk komunitas Indonesia disana. Membahas Sex (obat kuat, posisi sex? dll), keuangan, komunikasi, mengatas masalah2 kecil, ipar, dan problem lainnya yang sering terjadi di dalam pernikahan secara praktis dan blak2an. Buku ini akan mengobarkan romantisme pernikahan anda. Selamat berbulan madu kembali.
PERNIKAHAN BAHAGIA. BUKU 220 hal, Rp.25.000,- cetakan ke-6, tiap cetak 10.000 ex selalu diperbaharui setiap kali cetak. Banyak orang pacaran, yakin sekali pacarnya adalah jodoh dari TUHAN, tetapi banyak orang menikah, yakin sekali pasangannya bukan dari TUHAN dan mereka telah salah menikah. Orang bercerai karena menganggap bukan jodoh atau masalah2 berbedaa, tidak ada kecocokan dan sejenisnya. Buku ini membahas secara unik, 22 point perbedaan utama PRIA dan Wanita, dan menyakinkan, jika anda BERBEDA dengan pasangan itu adalah JODOH yang unik, dirancang TUHAN untuk saling MELENGKAPI dan bagagaimana BAHAGIA DENGAN PERBEDAAN. Perbedaan itu INDAH !!



PERCERAIAN, POLIGAMI, MENIKAH LAGI. Rp.25.000,- Cetakan ke-2. Masalah ini sepertinya tidak lepas dari kehidupan manusia. Tetapi bagaimana sebenarnya menurut pandangan TUHAN? Paling penting, bagaimana mengelola pernikahan supaya TIDAK BERCERAI? Namun bagi yang sudah 'terlanjur' bagaimana mengatasi perceraian dan pulih dari trauma perceraian. ADAKAH SORGA BAGI MEREKA YANG BERCERAI, PERNAH BERCERAI? Bukankah pernikahan setelah perceraian adalah perzinahan seumur hidup? Temukan banyak pertanyaan seputar perceraian dijawab dalam buku ini.

SELINGKUH & SEX. Rp.25.000,- Cetakan ke-3. Selingkuh itu pasti indah, nikmat, mendebarkan dan mengairahkan, mengatasi kejenuhan hidup dan kesenangan yang luar biasa. Buktinya?? Buktinya banyak yang melakukannya !

Tetapi apakah selingkuh itu benar? Bagaimana jika diri sendiri atau pasangan terlibat selingkuh? Cerai atau mengusahakan pemulihan dengan hati terluka?

Buku ini juga membahas SEX, obat kuat, posisi sex, ejakulasi dini? Kamasutra? Oral Sex? Karenanya usia dibawah 17th DILARANG BACA !! tetapi bagi anda yang sudah menikah WAJIB BACA !!


PEMULIHAN SUAMI ISTRI. Rp. 25.000,- Cetakan ke-4. PRIA diciptakan sebagai  KEPALA dan wanita sebagai PENOLONG. Beda pendapat karena beda pendapatan. Zaman dimana wanita sekolah tinggi, karier menanjak, pendapaatn lebih besar dari suami, kerohanian lebih baik, pelayanan lebih maju, bagaimana format PENOLONG yang 'fair' dan membahagiakan wanita tetapi tidak membuat si-pria 'minder' dan mencari superioritas diluar?
Nah kalau sudah terlanjur bertengkar, pisah ranjang, bahkan bercerai, bagaimana mengalami bulan madu kembali, diberkati melimpah-limpah dengan kebahagiaan dan kekayaan, menikmati PEMULIHAN SUAMI ISTRI?

Semua buku dilengkapi tanya jawab kasus2 keluarga

Minggu, 12 Juni 2011

INSPIRASI SUKSES


1. Orang sukses adalah orang yg bisa mengikuti peraturan. Ini tidak sepenuhnya benar. Orang sukses ering muncul dari orang2 pemberani, kreatif bahkan sedikit nekat menerobos pakem, tidak mengiktui teori dan  aturan baku, melaikan melakukan improvisasi  dan mencoba hal-hal baru. Setelah sukses, bahkan kiat2 diikuti orang lain, dan ketika ternyata berlaku juga bagi orang lain, justru menjadi sebuah teori baru. Ayo terus berkreasi dan raihlah sukses. Salam Dahsyat Luar Biasa !
2. Orang Sukses, adalah mereka yang memiliki pendidikan tinggi. Saya setuju, pendidikan tinggi penting, tetapi bukan berari bagi anda yang tidak memiliki gelar formal, tidak bisa sukses. Andrie Wongso motivator nomor 1 dan Jackie Chan artis Hollywoods, tidak lulus SD, Liem Swie Liong pemilik konglemerasi BCA juga tidak lulus SMA.  Kesuksesan lebih dipengaruhi oleh kecerdasan hati daripada kecerdasan otak. Asal anda memiliki karakter, keuletan, jujur, integritas maka andapun punya hak untuk sukses.
3. Orang Sukses, adalah mereka yang waktu sekolah para juara dan mendapat rangking. Benar ini tidak salah, tetapi saya menjumpai banyak orang sukses yang waktu sekolah nilai akademik biasa-biasa saja tetapi sangat sukses dalam hidup, karena mereka memiliki kecerdasan sosial yang tinggi. Kecerdasan sosial ini, jutaru dilatih selama mereka sekolah, dengan mengikuti banyak kegiatan sosial, seperti osis, pecinta alam, karang taruna ataupun kegiatan agama. Mereka yang aktif di kampus dalam kegiatan kemahasiswaan, tanpa sadar sedang membangun kecerdasan sosial yang sangat berguna dalam meraih sukses. Ayo kembangkan pergaulan anda, dan raihlah sukses.
4. Ada niat ada jalan. Dalam training motivasi ratusan orang tua muda, laki perempuan, diminta berjalan 10 meter, dengan gaya tidak boleh sama dengan yang dilakukan peserta sebelumnya. Cukup meriah, lucu, orang tertawa dan bersorak, karena selalu saja, setiap orang menemukan gaya yang berbeda.  Tetapi ada satu dua orang yang diam2 ke toilet menghindar giliran. Mereka yang menghindar bukan tidak bisa, tetapi tidak ada niat. ADA NIAT ADA JALAN. Orang yang menghindar dalam hal2 kecil, menjadi cermin dari karakternya, tidak heran jika meeting tahunan kemudian, prestasinya kalah sama yang lain. TIDAK SUKSES KARENA TIDAK ADA NIAT. Anda punya niat, anda punya jalan... baru TUHAN memberkati.
5. Sukses dan cita2. Orang2 dipenjara ditanya apa cita2 mereka saat kecil, mayoritas menjawab lupa atau tidak punya. Meeting direksi, atau pertemuan klub orang2 sukses, mereka saling bercerita, apa cita2 mereka waktu kecil. Banyak yang mereka raih saat ini, berbeda dengan cita2 mereka, tetapi semua punya cita2 waktu mereka kecil. Cita2 atau impian membuat mereka rajin belajar, memperluas wawasan, mengejar cita2 mereka. Karena itu milikilah cita2, impian, dream. Orang tua, tanam cita2 pada anak anda. Menyuruh anak belajar itu susah, tetapi jika kita berhasil menanam cita2, maka anak akan belajar mengejar cita2.
6. Sukses dan Budaya. Negara2 maju di dunia, justru mayoritas tidak kaya dengan sumber alam. Mereka mengimpor aneka sumber daya alam dari berbagai belahan dunia. Para manager dari dunia maju dan dunia ketiga bertemu dan semuanya membawa laptop dan kemampuan teknologi mereka sama. Apa yang membedakan? Budaya !! Negara2 maju, penduduknya memiliki budaya yang sama, mereka menjaga kebersihan, disiplin, menghargai waktu, memberikan apresiasi kepada orang lain, punya semangat kerja. Mereka berbudaya !

Inspirasi ini tersedia dalam bentuk DVD. 1 DVD berisi 14-15 epsode. Bisa didapatkan koleksi lengkapnya di toko2 di seluruh indonesia, atau lewat MLM IFA (www.ifadahsyat.com)